Perkumpulan Majelis Ulama Nusantara (MUN) yang lahir di awal Februari 2025 merupakan genre baru gerakan alim ulama yang menjadi alternatif kemitraan ulama dengan umara dan umat atau masyarakat di Indonesia dalam membangun bangsa dan negara.
Keberadaan MUN semakin kokoh dengan semakin banyaknya dukungan dari alim ulama, tokoh masyarakat dan dari berbagai kalangan lainnya.
MUN merupakan perkumpulan yang didirikan oleh alim ulama yang berasal dari berbagai daerah untuk menjadi organisasi alim ulama yang moderat, menyejukan, berkeadilan, dan merangkul semua pihak dalam menyelesaikan persoalan-persoalan yang timbul dari kebjiakan pemerintah maupun dari pihak swasta dan masyarakat untuk kemashlahatan semua pihak.
MUN menjadi alternatif kemitraan baru ulama dengan umara dan umat atau masyarakat di Indonesia ini dipandang oleh para pendiri MUN sudah sangat mendesak. Karena persatuan dan kesatuan ketiganya sangat rawan untuk pecah dan memunculkan banyak konflik yang merupakan imbas dari persoalan geo politik dan kepentingan-kepentingan tertentu yang bermain di tingkat global, regional maupan nasional dengan memainkan berbagai isu yang bertujuan tidak ingin bangsa Indonesia bersatu untuk maju dan berjaya.
Meskipun MUN menjadi mitra umara tetapi MUN tetap kritis jika ada kekurangan dari kebijakan dari umara atau pemerintah. Yang khas dari MUN, sikap kritis ini disampaikan ke umara dengan adab, duduk bersama dan mendahulukan tabayyun.